Angka romawi 8 adalah VIII.☑️ Berikut penjelasan rumus penulisan dan cara mengkonversi 8 menjadi angka romawi yang benar + contohnya☑️
Penulisan angka romawi mungkin sudah mulai kita kenal saat kita duduk dibangku sekolah dasar (SD). Setiap simbol huruf yang ada ada pada angka romawi menyatakan besaran nilai tertentu. Termasuk pada penulisan angka romawi 8 yang dinyatakan dengan simbol huruf VIII.
Bisa dibilang angka romawi merupakan salah satu jenis angka ilmiah yang sampai saat ini masih banyak digunakan. Sebagai contoh pada penulisan karya ilmiah, pada tabel periodik unsur yang ada pada pelajaran kimia, serta masih banyak lagi yang lainnya.
Angka yang awal terciptanya pada masa romawi kuni ini memiliki aturan penulisan khusus yang perlu teman teman ketahui. Untuk itu, simak baik baik beberapa point penting mengenai aturan penulisan angka romawi dibawah ini.
Kaidah Penulisan Angka Romawi
Terdapat 10 aturan dasar/ kaidah yang harus anda perhatikan sebelum menggunakan angka romawi dalam tugas anda. Beberapa aturan tersebut diantaranya adalah :
- Jika terdapat huruf yang nilainya lebih besar berada didepan huruf yang nilainya lebih kecil, maka kita harus menerapkan operasi “penjumlahan”. Contoh: VIII = V + I + I + I = 5 + 1 + 1 + 1 = 8.
- Jika terdapat huruf yang nilainya lebih kecil berada didepan huruf yang nilainya lebih besar, maka kita harus menerapkan operasi “pengurangan”. Contoh: IX = 10 – 1 = 9.
- Ketika terdapat pengulangan huruf romawi lebih dari 1 kali, maka harus menerapkan operasi penjumlahan. contoh : XXX = 10 + 10 + 10 = 30.
- Huruf yang sama tidak boleh diulang secara berturu turut melebihi tiga kali. Contoh : angka 40 dalam romawi adalah XL yang artinya L – X = 50 – 10 = 40. Tidak boleh ditulis dengan XXXX atau 10 + 10 + 10 + 10 karena batas maksimal pengulangan huruf yang sama hanya 3 kali.
- Huruf romawi V, D dan L tidak boleh ditulis secara berulang. Contoh VV atau LL.
- Hanya angka romawi Hanya I, X, dan C yang dapat digunakan sebagai bilangan subtraktif. Contoh CD = 500 – 100 = 400.
- Tidak ada angka Nol (0) pada simbol huruf romawi.
- Penulisan Kelipatan 1000 (diatas 5000) pada angka romawi ditulis dengan penambahan bar (garis) diatas huruf.
- Ketika terdapat angka Romawi dengan nilai yang lebih kecil ditempatkan di antara dua angka yang lebih besar, angka tersebut dikurangkan dari angka di sebelah kanannya. Contoh XIV = 10 + (5 – 1) = 14
- Lambang I hanya dapat dikurangkan dari V dan X dan lambang X dapat dikurangkan dari lambang L, M dan C saja.
Penulisan Angka Romawi 8
Angka romawi 8 adalah VIII. Untuk mengkonversi angka 8 dalam bentuk Angka Romawi, kita akan menulis 8 sebagai hasil penjumlahan angka 5 dan (3 x 1), yaitu 8 = (5 + 1 + 1 + 1), yang mana dalam simbol angka romawi dinyatakan dengan 8 = (V + I + I + I) = VIII.
Mengapa kita menggunakan rumus penjumlahan (5+1+1+1) untuk menuliskan angka romawi 8?
Hal ini karena merujuk pada salah satu kaidah dasar mengenai cara penulisan angka romawi 8, yaitu :
“Jika terdapat huruf yang nilainya lebih besar berada didepan huruf yang nilainya lebih kecil, maka kita harus menerapkan operasi penjumlahan“
Sehingga angka 8 yang menggunakan simbol huruf VIII menunjukkan bahwa :
Angka romawi V sama dengan angka 5:
V = 5
Angka romawi I sama dengan angka 1:
I = 1
Karena V (huruf didepan) memiliki nilai yang lebih besar daripada I (huruf dibelakang), maka kita gunakan operasi penjumlahan, sehingga didapatkan :
Delapan sama dengan lima ditambah satu tambah satu tambah satu:
8 = 5 + 1 + 1 + 1
Dalam bentuk simbol angka romawi dinyatakan dengan VIII = V ditambah I tambah I tambah I :
VIII = V + I + I + I = VIII
Jadi penulisan simbol angka romawi untuk angka 8 dinyatakan dengan VIII.
Contoh Penggunaan Angka Romawi 8
Setelah anda mengetahui detail informasi cara konversi angka 8 menjadi simbol angka romawi, berikutnya akan wikielektronika ulas ragam contoh soal mengenai penggunaan angka romawi 8 agar anda bisa lebih matang dalam memahami materi ini.
1. Rubahlah daftar bilangan mulai dari 80 hingga 89 dalam bentuk angka romawi !!
Pembahasan :
Angka romawi 80 adalah LXXX Simbol romawi tersebut berasal dari penjumlahan bilangan 50 + 10 + 10 + 10 yang dinyatakan dengan L + X + X + X = LXXX. Demikian juga untuk angka 81 – 89 bisa teman teman lihat pada tabel dibawah ini.
Bilangan | Angka Romawi | Rumus Konversi |
80 | LXXX | 50+10+10+10 |
81 | LXXXI | 50+10+10+10+1 |
82 | LXXXII | 50+10+10+10+1+1 |
83 | LXXXIII | 50+10+10+10+1+1+1 |
84 | LXXXIV | 50+10+10+10-1+5 |
85 | LXXXV | 50+10+10+10+5 |
86 | LXXXVI | 50+10+10+10+5+1 |
87 | LXXXVII | 50+10+10+10+5+1+1 |
88 | LXXXVIII | 50+10+10+10+5+1+1+1 |
89 | LXXXIX | 50+10+10+10-1+10 |
2.Tuliskan dalam simbol angka romawi hasil pengurangan dari bilangan 64 dan 8!
Pembahasan :
Selisih dari bilangan 64 – 8 = 56
Untuk menentukan nilai 64 – 8 dalam angka romawi, kita akan menyatakan bilangan 56 dalam bentuk yang diperluas, yaitu 56 = 50 + 6 = L + VI = LVI.
Jadi simbol angka romawi untuk hasil pengurangan bilangan 64 – 8 adalah LVI.
4. Berapakah sisa dari hasil pembagian XVII dengan VIII ?
Pembahasan :
XVII = 17 dan VIII = 8 dalam angka.
Saat membagi 17 dengan 8, ia meninggalkan sisa 1.
1 dalam angka romawi dinyatakan dengan I
Jadi, hasil pembagian angka romawi XVII dibagi dengan VIII menghasilkan sisa I.
3. Tuliskan dalam simbol angka romawi hasil penjumlahan dari bilangan (20 – 22) + 8
Pembahasan :
Langkah pertama kita kalkulasikan dulu penjumlahan dari bilangan (88 – 89) + 9 = -1 + 9 = 8
Selanjutnya tinggal kita ubah atau konversikan hasil penjumlahan bilangan diatas kedalam angka romawi, yang mana hasil bilangan 8 dalam angka romawi dinyatakan dengan VIII.
Penulisan Angka Romawi 1-10000 | Penulisan Angka Romawi 9 |
Daftar Angka Penting | Penulisan Angka Romawi 4 |
Demikian informasi yang bisa kami paparkan terkait bagaimana penulisan angka romawi 8 (VIII) yang benar menurut aturan dan kaidah yang ada. Kiranya ada yang masih bingung dan ingin ditanyakan bisa teman teman kirim melalui kolom komentar dibawah. Jangan lupa di Share yak!