Mengenal Arduino, Jenis dan Fungsinya

8 min read

Serial konektor merupakan port atau socket yang disediakan untuk para penggunanya yang ingin menghubungkan Arduino dengan Komputer/ Laptop/ Selain itu, melalui serial connector pada arduino ini juga bisa anda gunakan untuk memuat program baru ke perangkat arduino anda.

4. Osilator

Osilator merupakan salah satu komponen Arduino yang memiliki tugas sebagai pengatur tegangan. Ia akan menjaga kinerja arduino ketika ada tegangan listrik berlebih yang mengalir pada board arduino.

5. Power Connector

Power konektor merupakan port yang berfungsi sebagai media untuk dialiri listrik AC maupun DC. Power connector juga bisa digunakan untuk tegangan rendah yang dapat memberi daya pada komponen yang terhubung seperti LED atau sensor.

Macam Macam Board Arduino

Perangkat arduino terbagi menjadi beberapa varian board yang berbeda. Diantara jenis jenis Arduino tersebut akan kami ulas secara detail dibawah ini. Simak dengan baik ulasannya.

Arduino Uno

Arduino Uno
Gambar Arduino Uno

Arduino Uno merupakan board mikro kontroler yang berbasis data sheet. Dalam pemakaiannya, Anda akan memasukkan pin input dari output digital, ada 14 pin input yang perlu dimasukkan. Dari 14 output tersebut, 6 diantaranya dapat digunakan sebagai PWM.

Sama seperti arduino, alat ini merupakan alat open source, dimana Anda bisa menggunakannya untuk berbagai keperluan secara mandiri. Hardware alat ini menggunakan prosesor atmel AVR, sehingga memiliki bahasa pemrograman sendiri.

Spesifikasi Arduino Uno bisa anda lihat pada tabel dibawah ini :

Spesifikasi Arduino Uno
Microcontroller ATmega328P
Operating Voltage 5V
Input Voltage (recommended) 7-12V
Input Voltage (limit) 6-20V
Digital I/O Pins 14 (of which 6 provide PWM output)
PWM Digital I/O Pins 6
Analog Input Pins 6
DC Current per I/O Pin 20 mA
DC Current for 3.3V Pin 50 mA
Flash Memory   32 KB (ATmega328P)
SRAM 2 KB (ATmega328P)
EEPROM 1 KB (ATmega328P)
Clock Speed 16 MHz
LED_BUILTIN 13
Length 68.6 mm
Width 53.4 mm
Weight 25 g

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, arduino uno memiliki spesifikasi khusus untuk mendukung penggunaan breadboard. Meski begitu, alat ini juga bisa digunakan untuk kebutuhan yang lain, misalnya menghubungkan komputer dengan port USB mini B.

Spesifikasi yang dimiliki arduino jenis ini cukup kompleks, karena itulah komponen ini memiliki fungsi yang lebih banyak. Anda bisa membeli alat ini di toko yang menyediakan berbagai komponen elektronika.

Arduino Nano

Arduino Nano
Gambar Arduino Nano

Arduino nano merupakan board mikro kontroler, ukurannya lebih kecil dibandingkan dengan arduino yang lain. Komponen ini juga lebih lengkap serta mendukung penggunaan breadboard. Untuk menggunakan komponen ini, Anda bisa menggunakan micro controller untuk versi Nano 3.x dan Atmega 16.

Untuk lebih memudahkan anda dalam memahami varian Arduino Nano, berikut tabel spesifikasi arduino nano lengkap yang bisa anda simak :

Spesifikasi Arduino Nano
Microcontroller ATmega328
Architecture AVR
Operating Voltage 5 V
Flash Memory 32 KB of which 2 KB used by bootloader
SRAM 2 KB
Clock Speed 16 MHz
Analog I/O Pins 8
EEPROM 1 KB
DC Current per I/O Pins 40 mA (I/O Pins)
Input Voltage 7-12 V
Digital I/O Pins 22
PWM Output 6
Power Consumption 19 mA
PCB Size 18 x 45 mm
Weight 7 g
Product Code A000005

Sama seperti jenis jenis sebelumnya, arduino ini merupakan produk board yang menggunakan soket catu daya. Terdapat pin yang akan membantu Anda untuk menggunakan daya tersebut. komponen ini diproduksi secara langsung oleh Gravitech, sehingga kualitasnya terbaik di kelasnya.

Arduino Mega

Arduino Mega
Gambar Arduino Mega

Berikutnya adalah jenis arduino mega, komponen ini merupakan arduino yang dibuat dengan tipe khusus, yakni 2560. Papan yang digunakan bersifat mkrokotroller dengan alat berbasis arduino chip ATMEGA.

Untuk informasi lebih lengkapnya mengenai Arduino Mega, berikut kami hadirkan tabel spesifikasi arduino mega lengkap untuk anda :

Spesifikasi Arduino Mega
Microcontroller ATmega2560
Operating Voltage 5V
Input Voltage (recommended) 7-12V
Input Voltage (limit) 6-20V
Digital I/O Pins 54 (of which 15 provide PWM output)
Analog Input Pins 16
DC Current per I/O Pin 20 mA
DC Current for 3.3V Pin 50 mA
Flash Memory 256 KB of which 8 KB used by bootloader
SRAM 8 KB
EEPROM 4 KB
Clock Speed 16 MHz
LED_BUILTIN 13
Length 101.52 mm
Width 53.3 mm
Weight 37 g

Board ini memiliki jumlah pin yang lebih banyak dibandingkan dengan jenis arduino yang lain. Untuk satu komponennya, Anda bisa menggunakan sekitar 54 buah digital I/O pin. Dengan rincian 15 pin yang digunakan berjenis PWM, 16 pin bersifat analog, dan sisanya merupakan pin UART.

Arduino Due

Arduino Due
Gambar Arduino Due

Jenis program board arduino berikutnya adalah Arduinoe Due. Varian ini tidak disematkan chip Atmega didalamnya. Ia menggunakan chip ARM Cortex CPU dimana spesifikasinya sedikit lebih tinggi dibandingkan chip Atmega.

Untuk lebih jelasnya, silahkan anda perhatikan dengan seksama tabel spesifikasi Arduino Due yang kami paparkan dibawah ini :

Spesifikasi Arduino Due
Microcontroller AT91SAM3X8E
Operating Voltage 3.3V
Input Voltage (recommended) 7-12V
Input Voltage (limits) 6-16V
Digital I/O Pins 54 (of which 12 provide PWM output)
Analog Input Pins 12
Analog Output Pins 2 (DAC)
Total DC Output Current on all I/O lines 130 mA
DC Current for 3.3V Pin 800 mA
DC Current for 5V Pin 800 mA
Flash Memory 512 KB all available for the user applications
SRAM 96 KB (two banks: 64KB and 32KB)
Clock Speed 84 MHz
Length 101.52 mm
Width 53.3 mm
Weight 36 g

Arduino Due menggunakan 54 I/O pin digital yang dilengkapi dengan 12 pin inputan Analog. Jenis pemrograman yang digunakan Arduino Due berupa Micro USB yang umum kita temui pada beberapa produk smartphone Android.

Arduino Leonardo

Arduino Leonardo
Gambar Arduino Leonardo

Varian board Arduino Leonardo merupakan jenis arduino yang dibekali dengan chip ATmega32u4. Pada varian ini disematkan 20 digital pin Input dan output.

7 pin pada Arduino Leonardo digunakan sebagai output PWM, sedangkan sisa 12 pin lainnya digunakan sebagai pin inputan analog.

Galih Wsk Dengan pengetahuan dan keahliannya yang mendalam di bidang elektro dan statistik, Galish WSK alumni pascasarjana ITS Surabaya kini mendedikasikan dirinya untuk berbagi pengetahuan dan memperluas pemahaman tentang perkembangan terkini di bidang statistika dan elektronika via wikielektronika.com.

5 Replies to “Mengenal Arduino, Jenis dan Fungsinya”

  1. Permisi izin copy paste teks dan download gambarnya yaa, untuk tugas presentasi, Terimakasih

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page