Rumus lingkaran dalam ilmu Matematika dibagi menjadi 3☑️ Rumus mencari Keliling, Rumus mencari Luas, dan Rumus mencari Diameter☑️
Lingkaran adalah bangun datar yang memiliki himpunan semua titik pada bidang berjarak sama dari titik pusat. Setiap garis yang melalui lingkaran membentuk simetri lipat. Bangun ini memiliki simetri rotasi di sekitar pusat untuk setiap sudutnya.
Bentuknya yang tidak memiliki sudut tak mengubah kondisi bahwa lingkaran tetap memiliki perhitungan rumus secara matematis. Anda bisa menghitung luas, keliling, maupun diameter lingkaran dengan mudah jika mengetahui rumusnya.
Melalui artikel ini akan kita pelajari lebih mendalam mengenai sifat sifat lingkaran, macam macam rumus lingkaran, serta kumpulan contoh soal perhitungan rumus rumus lingkaran lengkap. Langsung saja kita simak ulasannya.
Sifat Sifat Lingkaran
Setiap bangun datar 2 dimensi maupun 3 dimensi tentunya memiliki karakteristik dan sifat sifat tersendiri tak terkecuali pada bangun datar lingkaran. Dibawah ini bisa anda ulas ragam sifat sifat lingkaran sebelum anda mempelajari rumus perhitungannya.
- Hanya memiliki satu sisi saja.
- Tidak memiliki titik sudut.
- Besar keseluruhan sudut adalah 360o.
- Memiliki simetri lipat tak terhingga.
- Memiliki simetri putar tak terhingga.
- Mempunyai 1 titik pusat tepat ditengah tengah.
- Mempunyai jari-jari berukuran sama panjang.
- Mempunyai diameter berukuran sama panjang.
Terdapat banyak sekali benda berbentuk lingkaran yang sering kita temui dalam kehidupan sehari hari. Contohnya seperti roda, Koin, Tombol, Cincing, Gelang, dan juga hula hoop.
Rumus Lingkaran
Rumus lingkaran pertama kali ditemukan oleh ilmuwan Fisika dan Matematika asal Syracuse, Italia bernama “Archimedes” tepatnya pada tahun 250 sebelum Masehi.
Rumus lingkaran merupakan persamaan yang digunakan untuk menghitung area bagian dalam sebuah lingkaran. Notasi matematika dari rumus lingkaran adalah (x-h)2 + (y-k)2 = r2. Dengan (x,y) adalah titik koordinat, (h,k) adalah koordinat pusat lingkaran, dan r adalah jari-jari lingkaran.
Dari persamaan diatas, didapatkan 3 turunan rumus lingkaran yang direpresentasikan dalam cabang ilmu matematika, yang pertama yaitu rumus luas lingkaran, rumus keliling lingkaran dan rumus diameter lingkaran. Penjelasan lengkapnya bisa anda lihat pada tabel dibawah ini.
Perhitungan | Rumus | Satuan |
Luas Lingkaran | L = π × d²/4 = π × r² | m² |
Keliling Lingkaran | K = π × d = 2 × π × r | m |
Diameter Lingkaran | d = 2 × r | m |
Dengan melihat tabel rumus lingkaran diatas, teman teman pasti sudah mendapatkan gambaran akan kumpulan rumus rumus lingkaran yang akan kita pelajari.
Untuk memudahkan teman teman dalam memahami perhitungan rumus rumus lingkaran, berikut akan kami kupas secara tuntas satu persatu rumus lingkaran ( mulai luas , keliling, dan diameter) beserta kumpulan contoh soal rumus lingkaran disertai jawaban pembahasannya.
Rumus Mencari Luas
Luas Lingkaran = π x r²
Keterangan:
π ( phi ) = 3,14 atau 22/7
r = jari-jari dari lingkaran atau setengah diameter lingkaran, jika jari-jari satuannya meter (m), maka satuan luasnya m².
Contoh Soal Menghitung Luas Lingkaran :
1.) Diketahui keliling bangun lingkaran ialah 88 cm dan nilai π adalah ²²⁄₇. Berapakah luas lingkaran tersebut ?
Jawab:
Karena untuk menghitung luas lingkaran menggunakan rumus π x r², kita cari terlbih dahulu nilai r nya.
Keliling = 2.π.r
88 = 2.π.r
Balikan
r = 88
2.π
r = 88
2.(²²/7)
r = 88 x 7
44
r = 2 x 7
r = 14 cm
Setelah menemukan nilai jari-jari(r) selanjutnya kita hitung luasnya.