Contoh dan cara membuat diagram poligon – Diagram poligon, representasi grafis dari bentuk geometris ber sisi banyak, banyak digunakan dalam berbagai bidang. Artikel ini akan memandu Anda memahami konsep diagram poligon, cara membuatnya, dan penerapannya yang luas.
Dari memahami perbedaan antara poligon beraturan dan tidak beraturan hingga menguasai teknik menggambar menggunakan penggaris dan jangka, Anda akan dilengkapi dengan semua pengetahuan yang diperlukan untuk membuat diagram poligon yang akurat dan informatif.
Diagram Poligon
Diagram poligon adalah representasi grafis dari poligon, yang merupakan bangun datar tertutup yang dibatasi oleh segmen garis lurus. Diagram poligon banyak digunakan dalam matematika, arsitektur, dan bidang lain untuk menggambarkan bentuk dan sifat poligon.
Jenis Poligon
- Poligon Beraturan: Poligon dengan semua sisi dan sudut sama panjang.
- Poligon Tidak Beraturan: Poligon dengan sisi dan sudut yang tidak sama panjang.
Unsur-unsur Diagram Poligon
- Sisi: Segmen garis lurus yang membentuk batas poligon.
- Sudut: Titik di mana dua sisi bertemu.
- Diagonal: Segmen garis yang menghubungkan dua titik yang tidak berdekatan pada poligon.
- Titik Pusat: Titik yang sama jaraknya dari semua sisi poligon.
Kegunaan Diagram Poligon
Diagram poligon digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk:
- Menghitung luas dan keliling poligon.
- Menentukan sifat-sifat poligon, seperti simetri dan kekongruenan.
- Membuat pola dan desain.
Cara Membuat Diagram Poligon
Diagram poligon merupakan representasi geometris suatu wilayah yang dibatasi oleh garis lurus. Membuat diagram poligon memerlukan pemahaman tentang konsep geometris dasar dan penggunaan alat bantu seperti penggaris dan jangka.
Dalam menggambar diagram poligon, terdapat beberapa langkah yang perlu diperhatikan, seperti menentukan jumlah sisi dan panjang sisinya. Diagram ini dapat digunakan untuk mengukur luas dan keliling poligon. Salah satu penerapannya adalah dalam menghitung ukuran jaring jaring kerucut , yang merupakan bangun ruang tiga dimensi dengan alas berbentuk lingkaran.
Dengan menggunakan prinsip-prinsip geometri, kita dapat menghitung luas dan keliling jaring jaring kerucut menggunakan konsep diagram poligon.
Alat dan Bahan
- Penggaris
- Jangka
- Pensil
- Kertas grafik (opsional)
Langkah-langkah Menggambar Poligon, Contoh dan cara membuat diagram poligon
- Tentukan jumlah sisi dan panjang sisi poligon.
- Gunakan jangka untuk membuat lingkaran dengan jari-jari sama dengan setengah panjang sisi poligon.
- Tempatkan titik pusat lingkaran pada titik awal pada kertas.
- Gerakkan jangka mengelilingi lingkaran, tandai titik-titik yang berjarak sama dengan panjang sisi poligon.
- Hubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus untuk membentuk poligon.
- Tentukan jumlah sisi (3) dan panjang sisi (5 cm).
- Buat lingkaran dengan jari-jari 2,5 cm.
- Tempatkan titik pusat lingkaran pada titik awal.
- Gerakkan jangka mengelilingi lingkaran dan tandai tiga titik yang berjarak 5 cm.
- Hubungkan titik-titik tersebut dengan garis lurus untuk membentuk segitiga sama sisi.
- Segitiga sama sisi: segitiga dengan ketiga sisinya sama panjang.
- Segitiga sama kaki: segitiga dengan dua sisi yang sama panjang.
- Segitiga siku-siku: segitiga dengan satu sudut siku-siku (90 derajat).
- Persegi: segi empat dengan keempat sisinya sama panjang dan keempat sudutnya siku-siku.
- Persegi panjang: segi empat dengan dua sisi yang berlawanan sama panjang dan empat sudut siku-siku.
- Jajar genjang: segi empat dengan sisi yang berlawanan sejajar dan sama panjang.
- Layang-layang: segi empat dengan dua pasang sisi yang berlawanan sama panjang.
- Segi lima beraturan: segi lima dengan kelima sisinya sama panjang dan kelima sudutnya sama besar.
- Segi enam beraturan: segi enam dengan keenam sisinya sama panjang dan keenam sudutnya sama besar.
Contoh
Untuk menggambar segitiga sama sisi dengan panjang sisi 5 cm, ikuti langkah-langkah berikut:
Jenis-jenis Poligon
Poligon adalah bangun datar dua dimensi yang dibatasi oleh garis lurus yang disebut sisi. Poligon dapat diklasifikasikan berdasarkan jumlah sisi yang dimilikinya.
Berikut adalah jenis-jenis poligon berdasarkan jumlah sisinya:
Segitiga
Segitiga adalah poligon dengan tiga sisi. Segitiga memiliki tiga sudut dan tiga titik sudut.
Segi empat
Segi empat adalah poligon dengan empat sisi. Segi empat memiliki empat sudut dan empat titik sudut.
Dalam menggambar diagram poligon, terdapat konsep penting terkait sudut-sudut yang terbentuk. Pengertian Sudut Sehadap, Sudut Bersebrangan, dan Sudut Sepihak ( selengkapnya di sini ) menjadi dasar dalam menentukan hubungan sudut-sudut tersebut. Dengan memahami konsep ini, proses pembuatan diagram poligon akan lebih mudah dan akurat, sehingga memberikan representasi visual yang jelas dan informatif.
Segi lima
Segi lima adalah poligon dengan lima sisi. Segi lima memiliki lima sudut dan lima titik sudut.
Segi enam
Segi enam adalah poligon dengan enam sisi. Segi enam memiliki enam sudut dan enam titik sudut.
Poligon Beraturan
Poligon beraturan adalah poligon dengan semua sisi sama panjang dan semua sudut sama besar.
