Semakin banyak kandungan atau konsentrasi gas ini, maka akan semakin banyak panas yang dilepaskan. Maka dari itu, maka semakin panas jugalah suhu di bumi, oleh karena itu muncullah efek rumah kaca yang selama ini menjadi permasalahan penting di bumi.
Penyebab Efek Rumah Kaca
Secara umum, efek rumah kaca disebabkan oleh naikknya konsentrasi gas Karbondioksida (CO2) dan gas-gas lainnya di atmosfer. Kenaikan konsentrasi gas CO2 ini terjadi akibat kenaikan pembakaran bahan bakar minyak (BBM), batu bara, dan bahan bakar organik lainnya.
Hal tersebut melampaui kemampuan tumbuhan- tumbuhan dan laut untuk mengabsorsinya. Akibatnya, gas gas yang ada di bumi menjadi naik. Berikut ini gas-gas di atmosfer beserta persentasi kontribuinya pada efek rumah kaca:
- Uap air (H2O) = 36 – 70 %
- Karbondioksida (CO2) = 9 – 26 %
- Methana (CH4) = 4 – 9 %
- Ozon (O3) = 3 – 7 %
- Nitrous Oxide (N2o)
- CFC dan HFC
Contoh Penyebab Efek Rumah Kaca dalam Kehidupan Sehari hari :
- Penebangan dan pembakaran hutan
Pohon sangat berguna karena dapat mengubah gas karbondioksida menjadi oksigen yang bermanfaat untuk kita, akan tetapi manusia suka melakukan penebangan hutan dan membakarnya untuk dijadikan tempat bercocok tanam.
Selain itu, saat hutan di bakar menghasilkan gas-gas rumah kaca yang tentu dapat meningkatkan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer.
- Penggunaan bahan bakar fosil
Penggunaan bahan bakar fosil seperti minyak bumi dan batu bara yang terlalu berlebihan bukan hanya berdampak buruk pada kualitas udara, tapi juga dapat meningkatkan konsentrasi gas rumah kaca di atmosfer seperti karbondioksida yang dihasilkan dari hasil pembakaran bahan akar fosil.
- Pencemaran laut
Lautan dapat menyerap karbondioksida dalam jumlah yang besar, akan tetapi akibat pencemaran laut oleh limbah industri dan sampah, lautmenjadi tercemar sehingga banyak ekosisitem didalamnya yang musnah, yang menyebabkan laut tidak dapat menyerap karbondioksida lagi.
- Industi pertanian
Pertanian dalam skala besar industri menggunakan pupuk yang sangat banyak. Pupuk yang dipakai tersebut melepaskan gas nitrous oxide ke armosfer yang merupakan gas rumah kaca.
- Limbah industri dan tambang
Industri seperti pabrik semen, pabrik pupuk, dan penambangan batu bara serta minyak bumi memproduksi gas rumah kaca seperti karbondioksida.
- Limbah rumah tangga
Limbah rumah tangga jika dibiarkan akan menghasilkan gas methana dan karbondioksida yag dihasilkan dari bakteri-bakteri pengurai sampah.
- Industri peternakan
Industri peternakan seperti peternakan sapi menghasilkan gas methana dan karbondioksida yangsangat besar ke atmosfer. gas-gas ini dihasilkan dari kentut sapi dan kotoran sapi yang merupakan produk dari bakteri pengurai di perut sapi.
Disamping peristiwa peristiwa diatas, ada beberapa faktor lagi yang menjadi penyebab adanya efek rumah kaca, diantaranya seperti Pemborosan listrik, Pembkaran sampah, Pemakaian motor dan mobil di jalan raya, Dsb.
Dampak Efek Rumah Kaca
Jika efek rumah kaca dibiarkan, maka bumi akan menjadi semakin panas. Memanasnya bumi dapat mencairkan es yang ada di kutub utara maupun selatan. Jika es di kutub mencair, maka permukaan air laut akan semakin tinggiyan tetu akan berdampak buruk pada seluruh wilayah di dunia. Berikut ini dipaparkan dampak efek rumah kaca secara lebih detail.
- Pemanasan global
- Mencairnya es di kutub
- Meningkatnya ketinggian air laut
- Laut menjadi semakin asam
- Berkurangnya lapisan ozon
Untuk mencegah terjadinya efek rumah kaca perlu dilakukan beberapa aktifitas berikut, pendauran ulang sampah, pembakaran sampah, mengurangi kendaraan bermotor dan menambah banyak tanaman di lingkungan.
Efek rumah kaca dapat menjadi masalah lingkungan secara global jika terjadi kenaikan kadar gas rumah kaca di atmosfer. terutama gas karbon dioksida (CO2). Akibatnya gas ini menyerap panas radiasi sinar matahari dan menyebabkan kenaikan suhu di bumi.
Gambar Arah Mata Angin dan Sudutnya | Susunan Lapisan Atmosfer |
Struktur Lapisan Bumi | Pengertian Pemanasan Global |
Nah, dari paparan diatas mengenai artikel pengertian efek rumah kaca dapat disimpulkan bahwa rumah kaca berdampak sekali bagi atmosfer bumi.
Oleh karena itu cara mengatasi atau mencegahnya yakni dengan membudayakan hemat listrik, menanam pohon sebanyak mungkin mengurangi penggunaan alattransportasi berbahan bakar minyak, mengolah sampah dengan baik serta mengurangi penggunaan CFC.
Terimakasih kepada pembaca yang sudah membaca artikel mengenai pengertian efek rumah kaca. Semoga bermanfaat bagi pembaca serta wikielektronika meminta maaf jika terdapat penulisan yang salah karena itu ketidaksengajaan dari penulis.