Komutator yang ada di dalamnya memungkinkan arus melakukan induksi, sehingga rangkaian listrik dapat disalurkan dengan maksimal. Nantinya arus listrik yang dihasilkan adalah DC, meskipun menggunakan kumparan yang hasilnya listrik DC.
Perbedaan Antara Generator AC dengan DC :
- Komponen yang Digunakan
Ada dua komponen yang digunakan oleh generator AC, yakni rotor dan stator. Rotor merupakan komponen yang bisa berputar, sedangkan stator adalah komponen yang diam dan tidak bisa bergerak. Keduanya bekerja sama agar menghasilkan energi yang mencukupi untuk digunakan.
Sebenarnya generator DC juga memiliki dua komponen dengan nama yang sama. Namun arus yang dihasilkan berbeda, sebab magnet yang ada di bagian kutubnya memiliki sifat yang tetap atau statis.
- Arus yang Dihasilkan
Arus listrik merupakan arus yang dihasilkan oleh generator, baik jenis DC ataupun jenis AC. Namun ada dua perbedaan diantara keduanya, yakni arus AC bisa ditransfer menuju jarak yang jauh tanpa kehilangan daya.
Berbeda dengan arus DC yang makin jauh transfer daya dilakukan, maka kemampuannya akan semakin menurun. Frekuensi yang dihasilkan juga berbeda, untuk AC berkisar antara 50 Hz hingga 60 Hz, sedangkan DC hanya 0 Hz dan tidak sempurna.
c. Generator Set
Lebih dikenal dengan genset, masin ini merupakan mesin khusus dengan bahan bakar. Bahan bakar yang digunakan sebagai penyedia daya juga bermacam – macam, diantaranya lpg hingga cng. Jenis genset seperti ini digunakan untuk perusahaan industri.
d. Genset Diesel
Generator set juga memiliki jenis lain, yakni diesel. Jenis mesin ini biasanya digunakan untuk keperluan dengan daya yang kecil. Produknya mudah ditemukan dan bisa dipindahkan dengan lebih mudah. Kapasitas daya yang dihasilkan mulai dari 5 kw hingga 2 mw, sehingga mencukupi kebutuhan listrik.
Fungsi Generator
Fungsi generator yang utama adalah sebagai pembangkit tenaga listrik dan juga sumber cadangan listrik. Energi listrik yang ada pada generator ini didapatkan dari energi mekanik melalui proses induksi elektromagnetik.
Secara detailnya bisa anda lihat pada point point yang kami rangkum dibawah ini :
- Pembangkit Tenaga Listrik
Komponen utama yang digunakan untuk pembangkit tenaga listrik umumnya adalah generator. Sumber energi yang digunakan oleh generator pembangkit listrik berbeda beda tergantung jenisnya, ada yang menggunakan gas alam, gelombang laut, hingga angin.
- Cadangan Listrik
Selain untuk pembangkit listrik, generator juga bisa digunakan untuk cadangan listrik. Ada banyak tempat atau fasilitas umum yang menyediakan generator sebagai cadangan listrik apabila daya utama tidak mencukupi. Biasanya generator yang digunakan adalah jenis genset yang bisa menyimpan daya listrik.
- Mengubah Enegeri Kinetik menjadi Listrik
Generator juga memiliki fungsi untuk mengubah energi kinetic atau magnetic menjadi listrik. energi kinetic yang digunakan disesuaikan dengan daya yang dipakai, ada yang menggunakan tenaga uap, minyak bahan bakar, hingga batu bara.
Prinsip Kerja Generator
