Hukum Pascal

5 min read

turunan rumus pascal
Via : Byjus.com

Hukum pascal berbunyi tekanan dalam fluida yang diam/ statis adalah sama di semua titik asalkan berada pada ketinggian yang sama. Fakta ini dapat ditunjukkan secara langsung.

Gambar di atas menunjukkan sebuah elemen di bagian dalam fluida yang diam. Elemen AEC-BDF ini berbentuk prisma siku-siku. Dalam prinsip ini, elemen prismatik sangat kecil.

Karena itu, setiap bagiannya dapat dianggap pada kedalaman yang sama dari permukaan cairan dan karenanya, pada semua titik ini, efek gravitasinya sama. Dari situ kita dapatkan persamaan turunan rumus berikut ini :

Perhatikan Gambar elemen bagian dalam fluida diatas!

# Misalkan ad, bd, dan cd masing-masing adalah luas penampang ABFE, ABDC, dan CDFE.

# Maka P1, P2, dan P3 menjadi tekanan pada permukaan ABFE, ABDC, dan CDFE.

# Kita buat permisalan P1 memberikan gaya F1 pada permukaan ABFE, P2 memberikan gaya F2 pada permukaan ABDC, dan P3 memberikan gaya F3 pada permukaan CDFE.

# Maka Gaya pada F1, F2, dan F3 adalah :

  • F1 = P1 × area of ABFE = P1 ad
  • F2 = P2 × area of ABDC = P2 bd
  • F3 = P3 × area of CDFE = P3 cd

paskal

# Gaya total pada prisma akan menjadi nol karena prisma berada dalam kesetimbangan, sehingga didapatkan persamaan :

F1 sin θ = F2
F1 cos θ = F3

# Dari kedua persamaan diatas didapatkan hasil rumus :

P1 = P2 and P1 = P3

∴ P1= P2= P3

Contoh Soal Hukum Pascal

Setelah mengetahui teori, bunyi dan rumus-rumus persamaan pada Hukum Pascal, selanjutnya rumus tersebut sudah bisa diaplikasikan untuk mengerjakan soal berkaitan dengan Hukum Pascal. Berikut adalah beberapa contoh soal hukum pascal yang bisa menjadi referensi.

a. Sebuah alat pompa hidrolik dengan bentuk silinder memiliki jari-jari masing-masing 4cm dan 20cm. apabila pengisap kecil diberikan tekanan gaya sebesar 200N, berapa besar gaya pada penghisap besar?

Pembahasan :

A1 = 4 x 10-4m2

A2 = 0,1 m2

F2 = 104 N

Jadi, gaya yang harus diberikan untuk penghisap kecil tersebut adalah sebesar 80N

b. Sebuah dongkrak hidrolik memiliki pengisap dengan masing masing luas A1 = 15 cm² dan A2 = 600 cm². Jika pada pengisap kecil diberikan gaya (F1) sebesar 500 Newton, berapakah berat beban yang sanggup diangkat oleh dongrak tersebut ?

Pembahasan :

F1/F2 = A1/A2

500 N/ F2 = 15 cm²/600 cm²

F2 = ( 500 x 600) / 15

F2 = 20.000 N

c. Dua buah piston lift pada dongkrak hidrolik mempunyai diameter 60 cm dan 5 cm. Berapakah gaya yang diberikan oleh piston yang lebih besar ketika 50 N ditempatkan pada piston yang lebih kecil?

Pembahasan :

Galih Wsk Dengan pengetahuan dan keahliannya yang mendalam di bidang elektro dan statistik, Galish WSK alumni pascasarjana ITS Surabaya kini mendedikasikan dirinya untuk berbagi pengetahuan dan memperluas pemahaman tentang perkembangan terkini di bidang statistika dan elektronika via wikielektronika.com.

3 Replies to “Hukum Pascal”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page