Light Dependent Resistor (LDR)

Light Dependent Resistor Adalah ?☑️ Penjelasan lengkap apa itu Light Dependent Resistor (LDR), Gambar simbol, Fungsi dan Cara Kerja LDR!☑️

Salah satu perangkat elektronika yang memiliki peran cukup penting adalah Resistor. Alat yang berfungsi untuk pembatasan arus ini memiliki beragam varian dan jenis yang bermacam macam.

Salah satu jenis resistor yang paling umum kita temui ialah LDR atau Light Dependent Resistor. Pada ulasan kali ini akan kita kupas secara tuntas pengertian apa itu Light Dependent Resistor, karakteristik, gambar bentuk dan simbol, serta prinsip kerja alat tersebut.

Pengertian Light Dependent Resistor

LDR atau Light Dependent Resistor adalah jenis resistor yang nilai hambatannya dipengaruhi oleh besar kecilnya cahaya yang diterima. Besar kecilnya nilai hambatan yang terdapat dalam LDR tergantung pada intensitas cahaya yang diterima oleh perangkat LDR.

Sedangkan menurut Wikipedia diartikan bahwa Light Dependent Resistor adalah komponen elektronika peka cahaya (resistor foto) yang resistansinya akan menurun jika ada penambahan intensitas cahaya yang mengenainya.

Sebutan lain dari perangkat ini adalah Resistor Foto. Light Dependent Resistor dibuat dari bahan semikonduktor beresistansi tinggi yang dapat menampung intensitas cahaya rendah maupun tinggi.

Contoh umum rangkaian elektronika yang menggunakan light Dependent Resistor bisa kita lihat pada sebuah lampu taman dan juga lampu jalan raya yang secara otomatis menyala pada malam hari dan padam saat siang hari.

Simbol Light Dependent Resistor

Light Dependent Resistor (LDR) mempunyai simbol yang sudah valid dan umum dipakai. Saat menggambar rangkaian elektronika, Anda menambahkan simbol tersebut di posisi yang tepat. Fungsinya adalah menjadi representasi resistor.

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, simbol resistor dapat diketahui dengan mudah. Saat Anda ingin membuat draft atau konsep sebuah sistem listrik, gunakan gambar resistor yang sudah baku. Simbol ini pasti tersedia di software yang membantu mengerjakan pekerjaan tersebut.

Karakteristik LDR

Beberapa aspek lain terkait Light Dependent Resistor (LDR) yang perlu  diperhatikan antara lain :

• Material Pembuatan LDR

Klasifikasi LDR dapat ditentukan berdasarkan linearitas dan bahan fotosensitifnya. Diantara material yang paling sering digunakan untuk membuat LDR diantaranya kadmium sulfida, talium sulfida, kadmium selenida & timbal sulfida.

LDR yang dihasilkan dengan bahan kimia kadmium sulfida ini sangat responsif terhadap semua jenis radiasi cahaya yang terlihat dalam spektrum manusia. Sedangkan untuk LDR yang dibuat dengan bahan kimia timbal sulfat sangat responsif terhadap radiasi IR.

Klasifikasi LDR yang paling sering adalah linier dan nonlinier. LDR tipe liner disebut sebagai fotodioda namun di beberapa area aplikasi digunakan sebagai fotoresistor karena kinerja linier yang mereka hadirkan & operasinya.

LDR non-linier umumnya digunakan tetapi perilakunya tidak bergantung pada polaritas yang digunakan untuk menyatukannya.

• Intensitas Cahaya

Resistor yang bergantung pada cahaya sangat responsif terhadap cahaya. Ketika cahaya lebih kuat, maka resistansinya lebih rendah yang berarti, ketika intensitas cahaya meningkat maka nilai resistansi untuk LDR akan menurun drastis hingga di bawah 1K.

Ketika cahaya turun pada LDR maka resistansinya akan berkurang dan ketika resistor diletakkan di tempat gelap maka resistansinya akan meningkat yang disebut resistansi gelap.

Jika ada perangkat yang menyerap cahaya maka resistansinya akan berkurang secara radikal. Jika tegangan stabil diberikan padanya, intensitas cahaya akan meningkat & aliran arus mulai meningkat.

• Sensitivitas Tidak Tetap

LDR bukan perangkat linier dan sensitivitasnya berubah melalui panjang gelombang cahaya yang jatuh pada permukaan LDR. Beberapa jenis fotosel sama sekali tidak sensitif terhadap rentang panjang gelombang tertentu karena bergantung pada material komponen yang digunakan.

Setelah sinar cahaya jatuh pada fotosel, resistansi akan diubah dalam 8 ms menjadi 12, sementara itu menggunakan beberapa detik lagi untuk menaikkan resistansi kembali ke nilai awalnya setelah cahaya dihilangkan.

• Nilai resistensi

Rangkaian resistor perlu menghitung nilai resistansi total. Anda mungkin saja menggunakan lebih dari satu resistor karena membutuhkan hambatan yang besar.

Untuk menyusun secara tepat, masing-masing nilai tersebut perlu diketahui. Meskipun dua komponen tampak sama, produsen menambahkan kode warna sebagai pembeda.

• Komponen Penyusun

Komponen resistor yang memakai warna dipasang secara terpisah sebagai satu unit di rangkaian listrik. Disisi lain, resistor itu sendiri juga tersedia di beberapa komponen lain yang disebut resistor internal.

Misalnya, kapasitor dan IC pasti menggunakan hambatan yang sudah terintegrasi dengan sistem mereka. Hal yang sama berlaku pula untuk baterai dan lainnya bahkan kabel.

Untuk perhitungan nilai resistensi Light Dependent Resistor (LDR) yang akurat, Anda perlu menambahkan faktor internal tersebut.

Namun, rangkaian sederhana sering tidak menggunakannya karena nilai dianggap sangat kecil. Yang terpenting adalah Anda mengerti konsep dasar dari resistor dan nilai resistansi, termasuk pada Light Dependent Resistor (LDR).

Ada juga simbol khusus untuk light dependent resistor. Biasanya, Anda menambahkan semacam coretan tertentu sebagai petunjuk bahwa resistor tersebut memiliki sensor cahaya. Hal yang sama juga berlaku untuk tipe lain yaitu simbol asli masih tetap dan tambahan khusus untuk membedakan dengan yang lainnya.

Cara Kerja Light Dependent Resistor (LDR)

Prinsip kerja LDR secara umum adalah sebagai fotokonduktivitas atau sering kita kenal sebagai fenomena optik. Ketika cahaya diserap oleh material, maka konduktivitas pada material tersebut akan mengalami peningkatan.

Ketika cahaya jatuh pada LDR, maka elektron pada pita valensi bahan tertarik ke pita konduksi. Tapi, foton dalam cahaya datang harus memiliki energi yang lebih tinggi dari celah pita material untuk membuat elektron melompat dari satu pita ke pita lain (valensi ke konduksi).

Oleh karena itu, ketika cahaya memiliki energi yang cukup, lebih banyak elektron tereksitasi ke pita konduksi yang dinilai dalam sejumlah besar pembawa muatan. Ketika efek dari proses ini dan aliran arus mulai mengalir lebih banyak, resistansi perangkat berkurang.

Jika cahaya yang mengenainya memiliki frekuensi yang cukup tinggi, foton yang diserap oleh semikonduktor akan menyebabkan elektron memiliki energi yang cukup untuk meloncat ke pita konduksi. Elektron bebas yang dihasilkan (dan pasangan lubangnya) akan mengalirkan listrik, sehingga menurunkan resistansinya.

Light Dependent Resistor (LDR) ini memiliki fungsi dan hambatan yang beragam. Misalnya, ketika LDR dalam keadaan gelap, maka LDR dapat digunakan untuk menyalakan lampu atau untuk mematikan lampu saat dalam keadaan terang.

Sebuah resistor bergantung cahaya khas memiliki resistansi dalam kegelapan 1MOhm, dan dalam kecerahan resistansi beberapa KOhm.

Dibawah ini kami paparkan contoh cara kerja LDR sebagai pengendali (control) pada rangkaian transistor :

Contoh Cara Kerja LDR sebagai Pengendali Rangkaian Transistor:

• Rangkaian yang ditunjukkan di atas menunjukkan cara sederhana untuk membuat rangkaian yang menyala saat gelap. Dalam rangkaian ini LDR dan Resistor lainnya membentuk rangkaian ‘Pembagi Potensial’ sederhana, di mana titik pusat Pembagi Potensial diumpankan ke Basis Transistor NPN.
• Ketika tingkat cahaya berkurang, resistansi LDR meningkat. Karena resistansi ini meningkat dalam kaitannya dengan Resistor lain, yang memiliki resistansi tetap, hal itu menyebabkan tegangan jatuh pada LDR juga meningkat.
• Ketika tegangan ini cukup besar (0,7V untuk Transistor NPN biasa), ini akan menyebabkan Transistor menyala. Nilai resistor tetap akan tergantung pada LDR yang digunakan, transistor yang digunakan dan tegangan suplai.

Contoh Cara Mengukur Nilai Resistance LDR :

[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=KXEAQbNhUqs[/embedyt]

Sumber : Channel Dapur Ngoprek

Demikianlah serangkaian informasi yang bisa tim Wikielektronika sajikan terkait dengan materi Light Dependent Resistor (LDR). Semoga dapat memberikan wawasan baru untuk teman teman yang sedang menekuni studi ilmu elektro.