Mengenal Multimeter Digital dan Analog

4 min read

Multimeter Adalah?☑️ Pengertian multitester, fungsi, rumus & cara menggunakan multimeter digital dan analog+ Perbedaannya☑️

Untuk mengetahui gangguan listrik, Anda perlu info mengenai arus, tegangan, dan hambatan. Masing-masing memakai sistem perhitungan dan alat ukur berbeda.

Agar lebih praktis, sebuah alat bernama multitester dipakai karena mampu mengukur semua besaran tersebut. Jadi, multimeter adalah alat listrik dengan kapabilitas melakukan pengukuran arus, tegangan, dan resistensi.

Pengertian Multimeter

gambar multimeter
Gambar Multimeter

Multimeter adalah perangkat elektronika yang digunakan untuk mengukur nilai tegangan, hambatan, ampli, dan resistansi (perubahan arus listrik) pada rangkaian elektronika. Perangkat ini juga sering dikenal dengan nama multitester dan volt-ohm-milliammeter (VOM).

Alat ini tersedia secara bebas dan siapapun dapat memilikinya. Bagi yang bekerja di bidang listrik dan teknik, keberadaan multitester sangat membantu untuk memperoleh data secara cepat dan praktis. Tentu saja, mereka harus mengerti cara pakai sehingga tidak rusak.

Keunggulan lain adalah harga multimeter cukup terjangkau apalagi versi digital. Satu alat untuk beberapa fungsi akan menghemat pengeluaran. Selain itu, pengguna dapat membeli lagi jika alat lama rusak kecuali berhasil memperbaiki dengan aman.

Bagian Bagian Multimeter

bagian bagian multimeter
Gambar Komponen Multimeter

Bagian-bagian multimeter terdiri dari beberapa komponen. Anda perlu mengetahuinya agar tidak salah saat sesi pengukuran. Disisi lain, alat seperti ini memiliki sekering sebagai pengaman terutama saat dipakai pada tegangan tinggi.

  • Komponen skala

Komponen skala terletak di bagian depan berisi angka dan nilai tertentu. Perhatikan satuan yang dipakai sehingga mengerti nilai apa yang sedang ditampilkan. Skala di multimeter analog lebih besar dan versi digital hanya berupa display.

  • Saklar pengatur posisi

Bagian ini terletak di depan yaitu di bawah skala. Fungsinya mengembalikan nilai ke 0 dan memastikan batas dari skala. Anda perlu memperhatikan bagian tersebut terutama karena bagian penting di cara menggunakan multitester.

  • Batang atau probe

Komponen lain multimeter adalah batang atau probe semacam alat tester untuk menyentuh kabel listrik. Bagian ini menggunakan konduktor yang tahan panas dan dilapisi beberapa isolator agar aman.

  • Magnet kumparan

multitester menggunakan prinsip magnet yang menjadi acuan pengukuran. Bagian ini ada di dalam sehingga tidak tampak. Listrik mengalir lalu segera menimbulkan gaya magnet yang mengubah skala.

Fungsi Multimeter

fungsi multimeter

Fungsi multimeter yang utama adalah sebagai pengukur tegangan AC dan DC, resistensi, kapasitansi dan juga indukasi listrik. Lebih detailnya mengenai fungsi multimeter sebagai alat ukur akan dijelaskan pada bagian berikut ini.

  • Mengukur Arus dan Tegangan

Di bagian skala, ada satuan ampere dan volt yang menyatakan arus dan tegangan. Alat ini juga disebut multitester yaitu alat ukur dengan kapabilitas mengetahui nilai beberapa besaran listrik seperti arus. Cara mengukur arus listrik (ampere) mirip dengan amperemeter termasuk skalanya.

  • Mengukur Resistensi

Selanjutnya, alat ini juga berfungsi mengetahui nilai hambatan dan transistor. Fungsi ini berguna untuk info tambahan setelah arus listrik telah ditentukan. Cara menghitung resistor (ohm) harus dimulai dari kalibrasi dan menentukan posisi skala di nilai nol.

  • Mengukur Tingkat Frekuensi Sinyal

Fungsi selanjutnya dari alat ini adalah sebagai perangkat yang bisa mengukur dan mengetahui nilai frekuensi sinyal pada komponen elektronika.

  • Cek arus DC dan AC

Selanjutnya, alat seperti ini juga berguna saat mengecek arus dc atau ac. Apabila ada yang salah atau gangguan, hasil pengukuran menunjukkan posisi skala. Selanjutnya, Anda segera memulai perbaikan.

  • Mengukur Transistor (Hfe)

Diantara fungsi multimeter yang lainnya ialah mengetahui nilai dari faktor penguatan transistor atau sering kita kenal dengan istilah Hfe. Fungsi Hfe ini umunya digunakan untuk kebutuhan pengukuran penguat transistor NPN dan PNP.

  • Mengukur Kapasitansi

Untuk fungsi yang terahir ini umumnya hanya ada pada jenis multitester Digital. Dengan menggunakan multimeter digital kita bisa mengukur nilai kapasitansi dari sebuah kapasitor.

Jenis Multimeter

jenis multimeter

Galih Wsk Dengan pengetahuan dan keahliannya yang mendalam di bidang elektro dan statistik, Galish WSK alumni pascasarjana ITS Surabaya kini mendedikasikan dirinya untuk berbagi pengetahuan dan memperluas pemahaman tentang perkembangan terkini di bidang statistika dan elektronika via wikielektronika.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page