Neraca Analitik

4 min read

Berbeda dengan model analog, model digital lebih mudah digunakan karena proses perhitungan bisa dilakukan secara otomatis. Ia menjadi pilihan peneliti yang tidak ingin menghabiskan waktunya untuk melakukan proses perhitungan.

Keunggulan Neraca Analitik

Dengan bagian bagian neraca analitik yang memudahkan proses penghitungan, membuat neraca ini lebih unggul terkait dengan tujuannya dalam bidang penelitian, diantaranya adalah:

  1. Tingkat akurasinya cukup tinggi, sehingga bisa mendapatkan perhitungan yang jauh lebih detail dan rinci terhadap suatu zat.
  2. Mudah digunakan sebab kini sudah tersedia timbangan analitik model digital, yang bisa digunakan oleh siapa saja. Proses penghitungan massa benda menggunakan timbangan model analitik digitial bisa dilakukan dengan lebih mudah.
  3. Untuk neraca model terbaru, ia memiliki fitur internal kalibrasi, yang membuatnya bisa melakukan kalibrasi secara otomatis setelah proses perhitungan selesai dilakukan.

Fungsi Neraca Analitik

gambar neraca analitik
Gambar neraca analitik

Sesuai dengan namanya, neraca ini digunakan untuk mengukur massa zat atau benda, sehingga ditemukan ukuran yang tepat. Tidak hanya zat padat saja yang bisa diukur oleh neraca ini, namun juga zat cair. Berikut fungsi fungsi timbangan analitik yang wajib anda ketahui :

Fungsi neraca analitik yang utama adalah mengukur massa benda dengan tingkat akurasi yang sangat tinggi (rentang sub-miligram) dengan ketelitian 0,0001 hingga 0,00001 gram. Tingkat ketelitian instrumen pengukuran inilah yang membuatnya jauh lebih unggul dibandingkan dengan neraca atau timbangan pada umumnya.

Dengan perkembangan teknologi, kini fungsi neraca analitik jauh lebih kompleks dan lengkap. Model terbarunya tidak hanya akan mengukur massa benda saja, namun juga presentase zat tertentu pada benda yang tengah diukur.

Artinya, fungsi timbangan analitik mampu menampilkan hasil pengukuran yang sangat tinggi dan detail hingga mencapai satuan sub miligram. Selain memiliki akurasi yang tinggi, timbangan analitik juga kuat.

Timbangan analitik dapat digunakan di ruang bebas tanpa harus takut sampel terkena aliran udara. Ini karena timbangan analitik memiliki penutup khusus yang melindungi sampel dari aliran udara.

Tidak hanya itu, timbangan analitik juga dilengkapi dengan sistem kalibrasi internal sehingga timbangan dapat diidentifikasi dan disesuaikan dengan mudah.

Cara Menggunakan Neraca Analitik

cara menggunakan neraca analitik
Via : Youtube.com

Untuk menggunakan neraca model ini, Anda harus mengetahui standar prosedur pada setiap langkah dalam proses perhitungan timbangan analitik yang hendak dilakukan. Apabila Anda baru pertama kali mencoba melakukan perhitungan dengan neraca ini, berikut adalah cara penggunaan neraca analitic yang benar.

  1. Posisikan Neraca Dengan Benar

Ketika hendak menggunakan neraca ini, pastikan bahwa kondisinya sudah rata dengan meja atau bidang yang sejajar. Atur agar ia berdiri dengan posisi yang benar, sesuai dengan arahan dalam buku manual.

  1. Posisikan dengan Benar

Cara menggunakan neraca analitik tidak boleh sembarangan, ia harus diatur sedemikian rupa, sehingga tidak terkena hembusan angin. Ketika menggunakannya, Anda juga harus menghindarkan neraca dari panas yang berlebih, sebab akan mempengaruhi timbangan tersebut.

  1. Lakukan Kalibrasi

Langkah selanjutnya adalah dengan melakukan kalibrasi, yakni memposisikan neraca sampai ke titik imbang atau titik nol. Jika sebelum pengukuran tidak dilakukan kalibrasi, ia akan membuat proses perhitungan menjadi tidak sesuai massa benda.

  1. Lakukan Perhitungan

Letakkan benda yang hendak diukur ke dalam tempat penimbangan, kemudian lakukan pengukuran sesuai dengan arahan buku manual. Pastikan neraca ini juga jauh dari medan magnet karena ia bisa memberikan hasil yang berbeda ketika dilakukan proses pengukuran.

  1. Membaca Neraca Analitik

Cara membaca neraca analitik cukup mudah, jika Anda menggunakan neraca model digital, maka Anda hanya perlu membaca massa benda yang tercantum disana. Jika menggunakan neraca model manual, lihat angka pada lengan timbangan.

  1. Rapikan dan Bersihkan Neraca

Setelah semua proses perhitungan selesai dilakukan, bersihkan neraca yang sudah dipakai. Jika tidak akan dipakai dalam waktu dekat, sebaiknya Anda menyimpannya di tempat yang bersih dan tidak berdebut. Apabila menggunakan neraca model digital, matikan untuk menghemat tenaga.

Anda bisa menggunakan neraca ini dengan lebih mudah dengan belajar contoh soal neraca analitik atau mempraktikannya sendiri. Dengan begitu, Anda kian mahir seiring berjalannya waktu dan bisa mengukur tanpa kesalahan.

Tips Penggunaan Neraca Analitik Agar Awet :

1. Sebelum anda menggunakan neraca ini, sesuaikan neraca dengan melakukan kalibrasi terlebih dahulu. Kalibrasi dapat dilakukan dengan cara memutar sekrup pada bagian belakang neraca, mengatur posisi neraca agar sejajar dengan aliran air.

2. Tempatkan neraca ini pada ruang yang terpisah. Hindari meletakkan alat ukur ini di tempat yang biasa digunakan orang yang lalu lalang karena dapat mengganggu proses pengukuran timbangan. Tempatkan keseimbangan di lokasi yang stabil seperti di ujung ruangan atau di ruangan yang hanya memiliki satu pintu.

3. Jangan menaruh timbangan di ruangan yang memiliki tingkat kelembaban yang tinggi dan terkena sinar matahari langsung. Udara lembab akan mempengaruhi hasil pengukuran dan menyebabkan korosi. Sementara itu, sinar matahari dapat menyebabkan pemuaian instrumen.

Info Instrumen Pengukuran Lainnya :
Neraca Pegas Alat Ukur Panjang
Neraca Ohaus Alat Ukur Waktu

Itulah informasi mengenai neraca analitik yang bisa wiki elektronika paparkan, semoga menambah pengetahuan Anda. Mendapatkan neraca model ini bisa dengan melakukan pembelian di tempat penjualan alat ukur atau neraca, baik yang terbuka secara daring ataupun datang langsung ke tokonya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page