Pengertian dan Fungsi Potensiometer

4 min read

Menurut Satuan International (SI), Potensiometer memiliki dua jenis simbol. Yang pertama yaitu Simbol potensiometer berdasarkan standar IEC yang berbentuk persegi panjang antara dua garis lurus, dan simbol potensiometer menurut standar ANSI berbentuk dua garis lurus dengan garis zigzag di tengah.

Untuk memudahkan anda dalam memahami bagaimana bentuk simbol potensiometer tersebut, anda bisa melihat dengan seksama kedua gambar simbol potensiometer yang telah kami sajikan diatas.

Jenis Potensiometer

gambar potensiometer

Setelah mengetahui cara kerja, bagian selanjutnya adalah beberapa jenis potentiometer. Simak daftar berikut serta penjelasannya.

Trimmer Pot (Trim Pot)

Versi kecil dari rotary adalah trimmer. Anda hanya memakainya untuk mengatur resistensi sebuah alat listrik tertentu. Karena ukuran kecil, Anda membutuhkan obeng untuk membuat nilai naik atau turun.

Thumb Pot (Thumbwheel Pot)

Thumb Pot atau sering juga dikenal dengan Thumbwheel Pot merupakan jenis yang dirancang dengan cara yang disesuaikan dengan Thumbwheel berukuran kecil. Perputaran kecil pada potentiometer jenis ini digunakan untuk penyesuaian yang jarang.

Slider Pot

Potensiometer slider menggunakan wiper yang diatur dengan cara digeser kanan kiri. Anda menggerakkannya untuk memperoleh nilai resistansi yang dibutuhkan. Alat ini sering dipakai pada beberapa alat listrik. Konstruksi ini dibagi menjadi dua jenis, yaitu Potentiometer Rotary dan Potentiometer Linier.

  • Rotary (Thumbwheel Pot)

Sistem wiper yang sudah umum adalah rotary. Cara kerjanya adalah Anda perlu memutar komponen tersebut untuk mendapatkan nilai yang dibutuhkan. Alat ini lebih kecil dan mudah dipasang terutama di rangkaian listrik sederhana buatan tangan bukan dari pabrik.

  • Potentiometer Linier

Jenis linier ini memiliki ciri khas utama yaitu gerakannya yang linier pada resistor. Contoh penggunaan jenis linier bisa anda lihat pada penggunaan equalizer musik dan sistem pencampuran suara.

Fungsi Potensiometer

fungsi potensiometer

Fungsi potensiometer yang utama adalah sebagai pembagi tegangan dan pengukur perpindahan. Potensiometer linier mengukur perpindahan secara linier, sedangkan potensiometer putar mengukur perpindahan rotasi.

Namun Disamping fungsi potensiometer secara umum tersebut, terdapat beberapa fungsi lainnya. Diantaranya bisa anda simak pada ulasan dibawah ini :

  • Pengatur Volume

Fungsi potentiometer disesuaikan dengan kapabilitas dan cara kerja alat tersebut. Anda menggunakannya untuk radio atau alat listrik lain yang membutuhkan pengaturan volume. Secara umum, komponen ini akan memberikan resistensi saat mengubah bagian wiper lalu disambungkan ke penerima suara.

  • Pengatur Tegangan

Perubahan hambatan juga berpengaruh kepada nilai tegangan. Elemen resistif merupakan material utama dari komponen ini lalu wiper bertugas mengatur nilainya.  Jika ingin menaikkan tegangan, Anda cukup meningkatkan nilai hambatan dan berlaku sebaliknya saat menurunkannya.

Potentiometer berarti suatu alat yang mampu mengukur potensi sehingga menimbulkan perbedaan beda potensial. Selanjutnya, kondisi ini menjadi basis dari sistem tegangan listrik.

  • Pengendali Sinyal

Selanjutnya, komponen ini juga berfungsi untuk mengatur sinyal. Prinsip kerja sama dengan bunyi dimana terminal pada wiper disambungkan ke bagian kontrol.

Anda menentukan sinyal apakah naik atau turun. Perlu diketahui bersama, perubahan dan pengendali sinyal bekerja karena sudah ada masukan. Akan tetapi, alat ini tidak dapat menerima atau mencari sinyal tersebut.

Cara Kerja Potensiometer

YouTube player

Sumber : Channel Future watch ID

Bagian selanjutnya adalah mengetahui cara kerja potensiometer. Detail mengenai cara kerja potentiometer bisa anda simak pada video yang telah kami paparkan diatas.

Cara menggunakan potentiometer adalah rangkaian disambung secara seri pada dua kaki yang tidak terhubung ke wiper. Selanjutnya, bagian wiper dikaitkan ke rangkaian yang memberikan perubahan.

Arus akan mengalir seperti biasa ke resistor ini tetapi sistem di bagian wiper dapat bergerak naik turun. Perubahan ini membuat arus yang keluar menyesuaikan resistensi.

Jika dipasang resistor biasa, Anda akan memperoleh nilai yang tepat. Hal seperti ini kurang efektif untuk alat listrik dan elektronik seperti radio. Volume suara dan sinyal akan konstan sehingga tidak mampu memberikan variasi.

Disisi lain, pengaturan hambatan adalah cara mudah untuk memberikan perubahan suara tersebut. Cara merangkai potentiometer pun terbilang mudah, anda bisa mengikuti panduan yang telah dituliskan oleh tim wikihow.com ini.

Contoh Rangkaian Potensiometer

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page