Saklar: Pengertian, Fungsi, Simbol, Jenis, Cara Kerja

4 min read

Sakelar apa pun yang dirancang untuk dioperasikan oleh seseorang umumnya disebut sakelar tangan, dan ini dalam beberapa jenis sebagai berikut.

  • Saklar Lampu

Secara umum ini memanfaatkan basis konsep SPST, di mana mnemonik ini mengacu pada singkatan single pole, single throw. Saklar terdiri dari satu set kontak listrik dan masing-masing memiliki satu terminal.

  • Saklar Tunggal

Sering kali disebut sebagai saklar DPST atau double pole, single throw. Itu karena terdapat masing-masing dua kutub dan set konektor, tetapi hanya satu posisi yang bisa terhubung dalam satu waktu.

Kutub pertama terdiri dari terminal A dan B yang saling terhubung. Pada waktu bersamaan, kutub kedua, terdiri dari terminal C dan C, juga terhubung.

Karena hanya ada satu posisi di mana kutub-kutub ini beroperasi, maka dari itu disebut saklar tunggal. Pada dasarnya, DPST terdiri dari dua SPST, tetapi dikendalikan oleh satu mekanisme.

  • Saklar On Off

Saklar on off memiliki konsep yang sederhana dengan mengacu pada SPST (single pole, single throw). Ketika sakelar terbuka tidak ada arus, tetapi ketika ditutup, kontak bertemu dan arus pun ditransfer.

  • Saklar Listrik

Saklar listrik mengacu pada perangkat apa pun yang dipakai untuk memutus aliran elektron dalam suatu rangkaian.

  • Saklar Ganda

Memanfaatkan basis konsep SPDT, yang merupakan akronim dari single pole double throw, atau biasanya juga kerap disebut sebagai sakelar pengubah.

Dalam hal ini, terdapat tiga terminal, yaitu satu terminal (A), menghadap dua terminal yang berlawanan (B dan C) di mana dapat dihubungkan dengan salah satunya, tergantung pada modenya.

Dikatakan saklar ganda karena ada dua posisi yang dapat dioperasikan di sini, antara A terhubung ke B, atau A terhubung ke C.

  • Saklar Seri

Memiliki fungsi yang hampir sama dengan saklar saklar listrik lainnya, saklar seri biasanya dipakai jika ingin secara bergantian menghubungkan atau memutuskan dua kelompok lampu.

Cara Memasang Saklar Listrik

[embedyt] https://www.youtube.com/watch?v=dp9p_kki-JU[/embedyt]

Sumber : Youtube.com Via Channel Elektro Gate

Ada beberapa metode pemasangan saklar yang bisa anda lakukan sendiri dirumah. Beberapa cara pemasangan saklar listrik bisa anda lihat pada point point dibawah ini :

a. Cara Memasang Saklar Lampu

Anda harus memastikan bahwa aliran listrik telah terputus dari sumbernya sebelum mulai memasang saklar lampu. Lakukan pemeriksaan dengan test pen untuk mengetahui hal ini.

Jika ditemukan gagang test pen menyala sementara MBC-nya sudah dimatikan, tandanya ada kebocoran. Oleh karenanya, Anda perlu menunggu selama beberapa waktu sampai test pen menunjukkan bahwa aliran listrik telah terputus, hindari menyentuh saklar sebarangan.

b. Cara Memasang Saklar Tunggal

Dikatakan saklar tunggal karena hanya mempunyai satu tuas di mana fungsinya untuk mematikan ataupun menghidupkan lampu melalui satu kali tekanan. Lebih lanjut, berikut cara memasangnya.

  • Lubangi dinding sesuai lokasi saklar yang ingin dipasang
  • Pasang pipa guna menghubungkan lubang saklar dan plafon
  • Hubungkan sumber listrik dan saklar, serta saklar dan fiting lampu menggunakan kabel fasa.
  • Ikat kencang kabel fasa pada baut terminal di saklar, pastikan kabel netral telah dipasang menuju fiting lampu dari sumber listrik
  • Pasang saklar di dinding serapi mungkin.

c. Cara Memasang Saklar Ganda

Saklar ganda umumnya dipakai saat hendak menginstalasi dua buah lampu di ruangan berbeda atau ruangan yang sama, tetapi ukurannya relatif besar.

Galih Wsk Dengan pengetahuan dan keahliannya yang mendalam di bidang elektro dan statistik, Galish WSK alumni pascasarjana ITS Surabaya kini mendedikasikan dirinya untuk berbagi pengetahuan dan memperluas pemahaman tentang perkembangan terkini di bidang statistika dan elektronika via wikielektronika.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page