Hal ini dapat dilihat jelas dari isi dan format laporan penelitian dan kegiatan. Laporan penelitian umumnya memuat informasi mengenai tujuan penelitian, metodologi yang digunakan, pemilihan sampel atau subjek penelitian, analisis data, dan simpulan. Sedangkan laporan kegiatan lebih menggambarkan proses pelaksanaan, peserta yang terlibat, evaluasi hasil, serta rekomendasi untuk kegiatan mendatang.
Untuk memperjelas perbedaan antara laporan penelitian dan laporan kegiatan, berikut kami sajikan tabel perbedaan fokus dari kedua jenis laporan ini:
| Laporan Penelitian | Laporan Kegiatan |
|---|---|
| Lebih berfokus pada proses penelitian ilmiah untuk menemukan sumber pengetahuan baru atau menjawab pertanyaan penelitian yang diajukan | Lebih berfokus pada deskripsi dan dokumentasi pelaksanaan suatu kegiatan tertentu |
| Memuat informasi mengenai tujuan penelitian, metodologi yang digunakan, pemilihan sampel atau subjek penelitian, analisis data, dan simpulan | Menggambarkan proses pelaksanaan, peserta yang terlibat, evaluasi hasil, serta rekomendasi untuk kegiatan mendatang |
Dari tabel di atas, terlihat jelas bahwa fokus utama antara laporan penelitian dan laporan kegiatan memiliki perbedaan yang signifikan. Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan ini agar dapat menyusun laporan dengan tepat dan sesuai dengan jenis dan tujuannya.
Perbedaan dalam Metodologi
Laporan penelitian dan laporan kegiatan memiliki perbedaan dalam metodologi yang digunakan. Laporan penelitian biasanya melibatkan tahapan penelitian yang sistematis, seperti pengumpulan data, analisis data, dan pengambilan kesimpulan berdasarkan temuan penelitian. Rancangan penelitian pada laporan penelitian harus memperhitungkan ukuran sampel dan cara pemilihan sampel yang tepat. Analisis data pada laporan penelitian biasanya menerapkan teknik statistik kuantitatif dan kualitatif untuk menginterpretasikan data.
Sementara itu, laporan kegiatan mungkin lebih mengutamakan deskripsi proses pelaksanaan kegiatan tanpa membutuhkan analisis statistik atau pemilihan sampel yang rumit. Metodologi pada laporan kegiatan biasanya meliputi deskripsi tentang pelaksanaan sebuah proyek atau kegiatan yang dilakukan oleh suatu lembaga atau organisasi. Laporan kegiatan biasanya berisi deskripsi tentang sumber daya manusia yang terlibat, rincian anggaran, serta hasil dari kegiatan yang dilakukan.
Perbandingan Perbedaan Metodologi pada Laporan Penelitian dan Kegiatan
| Laporan Penelitian | Laporan Kegiatan |
|---|---|
| Cenderung lebih kompleks dalam metodologi yang digunakan | Lebih mengutamakan deskripsi proses pelaksanaan kegiatan |
| Meliputi tahapan penelitian yang sistematis, seperti pengumpulan data, analisis data, dan pengambilan kesimpulan | Mencakup deskripsi tentang pelaksanaan proyek atau kegiatan tanpa membutuhkan analisis statistik yang rumit |
| Menerapkan teknik statistik kuantitatif dan kualitatif dalam analisis data | Lebih menekankan pada deskripsi proses pelaksanaan kegiatan dan hasil dari kegiatan tersebut |
Perbedaan dalam Tujuan
Tujuan dari laporan penelitian adalah untuk menyampaikan temuan penelitian dan memperluas pengetahuan di bidang studi tertentu. Laporan penelitian biasanya digunakan oleh peneliti, akademisi, atau praktisi yang ingin mempublikasikan hasil penelitian mereka atau berbagi pengetahuan baru.Sementara itu, tujuan dari laporan kegiatan adalah untuk memberikan informasi mengenai pelaksanaan suatu kegiatan kepada pihak-pihak yang terlibat atau pihak yang berkepentingan.
Perlu dipahami bahwa laporan penelitian bertujuan untuk menghasilkan pengetahuan yang baru atau untuk menjawab pertanyaan penelitian yang sudah diajukan. Dalam pembuatan laporan penelitian, arti penting dari temuan penelitian harus ditekankan. Di sisi lain, laporan kegiatan bertujuan untuk memberikan informasi mengenai kegiatan yang berlangsung, baik kepada pihak yang terlibat dalam kegiatan tersebut maupun kepada pihak yang berkepentingan.
Contoh Laporan Penelitian
Berikut beberapa contoh laporan penelitian yang dapat membantu dalam memahami struktur dan format dari laporan penelitian:
Penelitian Sosial
Judul: Dampak Pandemi Terhadap Kesehatan Mental Remaja di Kota Bandung
Penulis: Maria Sari, Indra Wijaya
Tahun: 2021
Laporan penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi dampak pandemi COVID-19 terhadap kesehatan mental remaja di kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan adalah studi cross-sectional dengan cara wawancara langsung dan pengisian kuesioner oleh remaja usia 12-18 tahun. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan masalah kesehatan mental pada remaja akibat pandemi COVID-19. Laporan penelitian ini sangat relevan untuk memahami dampak pandemi terhadap kesehatan mental remaja dan memperbaiki strategi penanganan masalah ini di masa mendatang.
Penelitian Eksperimental
Judul: Efektivitas Minyak Atsiri Jahe Merah dalam Mengurangi Nyeri Sendi pada Pasien Osteoartritis
Penulis: Hadi Susanto, Dina Ririn Andriani
