Energi Biomassa adalah?☑️ Berikut detail penjelasan apa yang dimaksud dengan energi biomassa☑️ Sumber, manfaat dan contohnya☑️
Terdapat beberapa energi yang berpotensi besar karena dapat dikembangkan untuk jangka panjang. Salah satunya adalah energi biomassa yang banyak dibutuhkan seiring dengan menipisnya fosil sebagai cadangan dari sumber energi.
Energi biomassa merujuk pada seluruh senyawa organik yang asalnya dari sampah organik, alga, dan tanaman budidaya. Energi tersebut dapat dijadikan sebagai alternatif sumber energi karena dibuat dari bahan baku terbarukan.
Pengertian Energi Biomassa

Apa yang dimaksud dengan energi biomassa? Pengertian energi biomassa adalah jenis energi yang dihasilkan oleh organisme hidup atau pernah hidup. Bahan biomassa yang paling umum digunakan untuk energi adalah tanaman, seperti alga, jagung, kedelai dan tanaman budidaya lainnya. Energi dari organisme ini dapat dibakar untuk menghasilkan panas atau diubah menjadi energi listrik.
Energi Biomassa mirip dengan energi yang asalnya dari bahan makhluk hidup yang biasa disebut dengan energi fosil. Energi tersebut merupakan hasil dari proses fotosintetik berupa buangan atau produk. Beberapa contohnya adalah limbah pertanian, rumput, ubi, kotoran ternak, dan lain-lain.
Keunggulan Energi Biomassa:
- Energi biomassa adalah energi terbarukan
- Kelebihan biomassa termasuk terbarukan sehingga sumber energi yang disediakan dapat berkelanjutan. Pada umumnya, sumber energi yang menggunakan biomassa yakni limbah setelah produk primer diambil dan memiliki nilai ekonomis yang rendah.
- Bahan baku yang digunakan untuk biomassa berasal dari bahan limbah tumbuhan dan hewan. Disebut sebagai energi terbarukan karena biomassa dari bahan limbah memiliki tiga keuntungan.
Jenis Jenis Biomassa:
Biomassa sendiri dibagi menjadi beberapa jenis yakni ethanol, biogas, dan biodiesel. Berikut penjelasan singkatnya :
- Ethanol : bahan bakar berupa alkohol yang menggunakan bahan baku dari gula. Gula tersebut diambil dari kentang, gandum, dan jagung. Pembuatan ethanol biasanya menggunakan ragi untuk fermentasi gula.
- Biogas : Biomassa yang muncul karena terjadi fermentasi anaerobik yang berasal dari bakteri anaerobik atau bakteri methan. Hasil biogas menciptakan limbah pertanian, limbah hewan ternak, atau sampak organik.
- Biodiesel : Biomassa yang bahan bakunya berasal daru minyak tumbuhan seperti kapuk, jarak pagar, kelapa, dan sawit. Biasanya biodiesel dicampur dengan minyak diesel dan penggunaannya hingga 100 persen tanpa menggunakan campuran.
Karakteristik Energi Biomassa:
Selain memiliki jenis-jenis tertentu, biomassa juga mempunyai karakteristik tertentu yang membedakan dengan sumber energi lainnya sebagai berikut :
- Kandungan rasio dan logam alkali antara lignin dan selulosa
- Abu atau kandungan residu
- Nilai kalori
- Kadar air berupa ekstrinsik dan intrinsik
Sumber Energi Biomassa

Secara umum, terdapat 4 jenis sumber energi biomassa yang paling digunakan yaitu tanaman berkayu (wood plant/lignocellulose), tanaman rerumputan (herbaceous plants/rasses), tanaman air (aquatic plants) dan juga pupuk (manure/compos).
Sedangkan berdasarkan pendapat dari beberapa ahli (pakar), biomassa digunakan sebagai salah satu sumber energi yang terbarukan. Hadirnya biomassa tersebut seolah menjadi jalan keluar atas ketergantungan manusia terhadap bahan bakar dari fossil.
- Penggunaan secara langsung mengubah biomassa dalam bentuk bahan bakar. Misalnya, sebelum digunakan untuk bahan bakar, kelapa sawit sebelumnya diolah dalam bentuk biodiesel terlebih dahulu.
- Sumber biomassa lainnya adalah berupa kotoran hewan atau kayu yang digunakan untuk menyalakan sebuah api unggun. Namun, semenjak beralih ke batu bara, gas bumi, maupun minyak sebagai penghasil tenaga, manusia sudah tidak menggunakan biomassa lagi.
- Bahan bakar yang selama ini tidak bisa diperbaharui serta dapat membuat lingkungan hidup menjadi tercemar bisa digantikan dengan sumber energi lainnya yakni biomassa. Bahan baku untuk biomassa biasanya menggunakan limbah karena mempunyai nilai ekonomis yang rendah.
- Susunan biomassa antara lain protein, lemak dan karbohidrat. Sisanya adalah mineral dimana besi, kalsium, fosfor, dan natrium merupakan bahan-bahan penyusunnya.
- Biomassa digunakan untuk bahan bakar yang dapat menghasilkan energi listrik. Proses pembuatan biomassa bisa melalui proses briket maupun secara langsung.
Manfaat Energi Biomassa

Manfaat energi biomassa yang utama adalah untuk mengurangi tingkat polusi didunia melalui proses daur ulang sampah menjadi sumber energi listrik dan panas. Selain itu, energi biomassa juga bermanfaat untuk meningkatkan kemandirian kebutuhan energi di suatu negara.
Hal ini karena Biomassa merupakan sumber energi terbarukan dan berkelanjutan yang mudah didapat. Sebagai contoh jumlah biomassa yang terdapat di Indonesia sangat melimpah sehingga mempunyai potensi besar untuk dimanfaatkan dalam kehidupan manusia.
Salah satu bahan baku yang digunakan dalam pemanfaatan energi biomassa adalah limbah dari tumbuhan atau hewan. Berikut beberapa contoh manfaat energi biomassa lainnya :
- Bahan baku kimia
Biomassa dikonversi dalam beberapa bentuk dengan keterikatannya terhadap sifat-sifat fisika dan kimia yang dimiliki. Sifat-sifat tersebut dapat memberikan penentuan terhadap pilihan proses teknologi dan konversi pada pengolahan selanjutnya.
- Bahan bakar transportasi
Pemanfaatan energi biomassa selanjutnya juga bisa kita ketahui dari penggunaannya sebagai bahan bakar transportasi. Selain dapat menghasilkan energi listrik, biomassa juga bisa menjadi bahan baku untuk pembuatan bahan bakar kendaraan.
- Sumber energi listrik dan panas
Yang terahir adalah sebagai sumber energi listrik serta panas. Energi biomassa mampu menjadi sumber energi listrik yang baik dan juga sumber energi panas yang baik pula.
- Gasifikasi
Proses konversi dari bahan selulosa terletak di sebuah gasifier atau reaktor gasifikasi yang kemudian diubah dalam bentuk bahan bakar. Penggunaan energi biomassa dalam gasifikasi bisa dijadikan sebagai alternatif untuk program diversifikasi dan penghematan energi.
- Biobriket
Biomassa dikonversi ke dalam bentuk biomassa lainnya menggunakan proses pemampatan agar bentuknya terlihat lebih teratur. Salah satu bahan yang populer dalam biobriket yakni batubara. Akan tetapi pembuatan briket dari batubara menggunakan biomassa lainnya seperti serbuk gergaji, sekam, serbuk kayu, hingga arang sekam.
- Pirolisa
Pemanfaatan biomassa lainnya adalah pirolisa yang merupakan lysis atau biomassa yang diuraikan karena pyro atau panas pada suhunya mencapai angka lebih dari 150 derajat celcius. Terdapat beberapa tingkatan dalam proses pirolisa seperti pirolisa sekunder dan pirolisa primer.
Kesimpulannya, energi biomassa adalah salah satu sumber energi dan bahan organik yang merupakan hasil dari proses fotosintetik baik buangan maupun produk. Biomassa tersebut bisa dijadikan alternatif karena memiliki bahan baku terbarukan.
| Energi Air | Poster Hemat Energi Air |
| Sumber Energi Listrik Pada Baterai | Poster Hemat Energi Listrik |
Demikianlah serangkaian materi mengenai energi biomassa yang bisa wikielektronika paparkan. Semoga dapat menjadi refrensi belajar yang bermanfaat untuk teman teman semuanya. Salam sukses selalu!