Belajar Teknik Pengumpulan Data Kuantitatif dalam Penelitian

5 min read

Keempat instrumen tadi tentu saja dapat Anda jadikan sebagai referensi ketika hendak meneliti kasus tertentu. Masing-masing instrumen tentu akan tepat pada proses pemecahan secara spesifik.

Tinjauan dokumen adalah proses di mana peneliti menganalisis data kuantitatif yang mereka temukan di dokumen primer yang ada, seperti catatan publik dan dokumen pribadi.

Peneliti dapat menggunakan data pelengkap yang terdapat dalam dokumen-dokumen ini untuk memperkuat dan mendukung data dari metode pengumpulan data kuantitatif lainnya.

Pendekatan Pengumpulan Data Kuantitatif

Ketika berbicara masalah pendekatan terkait pengumpulan data ada beberapa fundamental yang dapat dijadikan acuan. Berikut akan langsung kami jelaskan saja agar lebih mudah dipahami oleh para peneliti.

  • Deskriptif

Pendekatan deskriptif artinya data yang kita ambil dapat disajikan dalam sebuah pie chart atau tabel bentuk lain. Sehingga para pemirsa dapat merepresentasikan secara tepat hasil pengambilan datanya.

Tujuan dari pendekatan ini adalah para pembaca hasil penelitian jadi lebih mudah dalam memahami konteksnya. Karena dalam statistika deskriptif semua detail memang sudah tertera.

  • Korelasional

Sebuah penelitian tentu saja harus menggunakan korelasi sebagai pendekatan utamanya. Jadi antara sebab akibat sebuah kasus harus terdapat hubungan ketika kita ingin menelitinya.

Baik dalam pengumpulan data atau analisis korelasional ini harus diterapkan sebagai acuan utama. Tanpa adanya aspek korelasional tentu validasi dari penelitian tersebut bisa dipertanyakan.

  • Eksperimental

Ketika ada sebuah kasus baru kita perlu menggunakan metode unik dalam pemecahannya. Jadi kita langsung menguji hipotesis menggunakan alat atau percobaan terkait.

Hal seperti ini mampu memberikan sebuah terobosan baru berdasarkan kasus terkait. Kunci utama dari pendekatan eksperimental adalah tidak adanya tampering sehingga hasilnya benar-benar riil.

  • Kuasi Eksperimental

Pada dasarnya ini adalah lawan dari eksperimental dimana peneliti sudah bisa melakukan tempering. Mengapa kuasi eksperimental masih valid digunakan karena tampering tersebut biasanya dalam skala terkontrol.

Sehingga kita memiliki cheat sheet tersendiri dalam melakukan berbagai uji coba. Ini masih tergolong valid dan bisa dikategorikan sebagai bentuk eksperimen pada variabel terkontrol.

Keempat pendekatan tersebut tentu saja dapat kita jadikan sebagai acuan ketika melakukan penelitian pada kasus tertentu. Jadi apakah Anda memang membutuhkan metode ini untuk memecahkan masalah atau tidak.

Dengan menggunakan pendekatan seperti ini maka seorang peneliti akan murni menjadi penyaji data. Tanpa ada tambahan statement atau keinginan terselubung dari proses penelitiannya.

Kelebihan Kekurangan Pengumpulan Data Kuantitatif

teknik pengumpulan data kuantitatif

Sebagai sebuah metode pasti akan ada kekurangan dan kelebihannya ketika digunakan oleh peneliti. Pada segmen ini akan kami jelaskan apa saja kekurangan dan kelebihannya sehingga dapat Anda jadikan acuan penggunaan.

Kekurangan:

  • Terbatas pada hasil numerik
  • Sulit membuat statement dari hasil numerik
  • Penggunaan terbatas pada kasus tertentu

Kelebihan:

  • Validasi mudah
  • Organisir data jauh lebih cepat
  • Hasil objektif
  • Rumus sudah banyak tersedia sehingga tidak perlu menyimpulkan sendiri
  • Mampu mengeliminasi banyak faktor yang bersifat subjektif
Pelajari Juga Macam Macam Tabel dalam Data Statistika :
R Tabel Pdf F Tabel Pdf
Tabel Z Pdf Tabel T Pdf
Tabel Chi Square Tabel Durbin Watson

Dari keterangan diatas tentu kita dapat menyimpulkan bahwa pengambilan data kuantitatif memang cocok untuk penelitian yang sudah jelas tujuannya. Jadi kita tidak butuh statement tambahan dalam melakukannya nanti.

Ini juga akan membuat penelitiannya jauh lebih kredibel karena dapat kita buktikan menggunakan banyak rumus. Berbeda dengan kualitatif dimana subjektivitas sangat tinggi dan menimbulkan banyak keraguan.

Galih Wsk Dengan pengetahuan dan keahliannya yang mendalam di bidang elektro dan statistik, Galish WSK alumni pascasarjana ITS Surabaya kini mendedikasikan dirinya untuk berbagi pengetahuan dan memperluas pemahaman tentang perkembangan terkini di bidang statistika dan elektronika via wikielektronika.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

You cannot copy content of this page